Pelatih tim nasional Perancis, Laurent Blanc, memutuskan tak menggunakan jasa pemain yang berlaga di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, untuk jangka waktu yang belum ditentukan. Mengingat skuad “Les Blues” di Piala Dunia itu diisi pemain-pemain terbaik, lantas siapakah penghuni “Les Bleus” di masa mendatang?

Kiper: Sebastian Frey berpeluang menjadi kiper utama Perancis di bawah Blanc. Mickael Landreau dan Sebastian Ruffier akan diplot melapisnya.

Belakang: Sulit bagi Perancis mendapatkan pengganti yang sepadan dengan Bacary Sagna dan Patrice Evra. Namun, dua pemain Girondins de Bordeaux, Matthieu Chalme dan Benoit Tremoulinas pantas diberi kesempatan mengisi sayap belakang Perancis. Aly Cissokho dan Rod Fanni juga berpeluang menduduki posisi itu.

Untuk jantung pertahanan, Philippe Mexes tentunya akan menjadi pilihan pertama. Satu tempat tersisa akan diperebutkan Julien Escude, Jean-Alain Boumsong, Michael Ciani, dan Adil Rami.

Tengah: Lassana Diarra, yang absen di Afrika Selatan karena cedera, tentunya sangat dipertimbangkan Blanc masuk skuadnya. Dari segi pertahanan, Blanc masih punya pilihan berkualitas dalam Etienne Capoue dan Yann M’Vila.

Untuk gelandang dinamis, Perancis masih memiliki Moussa Sissoko. Selain minimnya pengalaman, karena ia baru berusia 20 tahun, ia punya kualitas permainan, fisik, dan mental yang membuatnya bisa cepat menemukan performa terbaik di level internasional. Benoit Cheyrou juga bisa menjadi pilihan bagus.

Benoit Pedretti potensial menjadi gelandang serang Perancis. Musim lalu, ia tampil bagus bersama Auxerre. Namun, posisi starter bisa jadi akan dipercayakan kepada Samir Nasri.

Posisi gelandang kanan kemungkinan akan diberikan kepada Loic Remy atau Jimmy Briand. Hatem Ben Arfakemungkinan besar akan menggantikan Franck Ribery di sektor kiri, dengan Franck Tabanou dan Karim Ait-Fanasebagai cadangannya.

Depan: Topskorer Ligue-1, Kevin Gameiro pantas menjadi pilihan utama Blanc di sektor serang. Louis Saha juga bisa menjadi alternatif, terutama bila dalam keadaan sangat bugar dan Bafetimbi Gomis menjadi pilihan ketiga.

Blanc tentu butuh waktu untuk menemukan komposisi dan formasi yang sesuai. Ia harus benar-benar bisa memanfaatkan setiap kesempatan, terutama laga-laga persahabatan untuk melihat siapa yang akan tetap terapung dan tenggelam.